Ada banyak alasan seseorang berkunjung ke tempat wisata. Ada yang sekedar mengisi waktu luang, tapi tak sedikit pula lainnya yang ingin menyegarkan pikiran. Namun rupanya ada pula beberapa orang yang berniat mencari jodoh. Jika anda termasuk orang dengan alasan terakhir, maka berkunjung ke pulau Tidung adalah pilihan paling tepat.
Pulautidung.co.id Sekedar informasi, pulau Tidung adalah salah satu lokasi wisata populer yang menjadi bagian dari Kepulauan Seribu. Hanya butuh waktu perjalanan sekitar 2-3 jam dari Muara Angke menggunakan speedboat atau kapal feri, anda sudah bisa mencapai Tidung. Tak heran kalau banyak sekali masyarakat Jakarta yang memilih Tidung sebagai lokasi hiburan favorit dikarenakan tidak butuh waktu lama untuk menuju ke sana.
Pulau Tidung sendiri terdiri dari dua buah pulau yakni Tidung besar dan kecil. Di antara kedua pulau itu, ada sebuah jembatan ikonik yang dipercaya sebagai Jembatan Cinta. Banyak mitos mengenai cinta yang diyakini terbukti kebenarannya saat anda melintasi Jembatan Cinta. Bukan hanya untuk pasangan kekasih, Jembatan Cinta juga bisa jadi ajang cari jodoh bagi para jomblo.
Jembatan Cinta Pulau Tidung Diincar Para Jomblo
Untuk mitos cinta yang kekal dan abadi di Jembatan Cinta pulau Tidung ini, banyak yang percaya jika sepasang kekasih mampu melintas Jembatan Cinta sambil bergandengan tangan hingga ujung, maka cintanya akan kekal hingga selama-lamanya. Karena siapapun yang berhenti dan meninggalkan sang kekasih, maka itu pertanda jika hatinya sudah berpindah ke tempat lain.
Sementara itu mitos lain yang begitu diburu para jomblo adalah menguji keberanian dengan melompat di Jembatan Cinta. Ya, ada yang meyakini kalau seseorang memberanikan diri melompat dari atas Jembatan Cinta di pulau Tidung sebanyak tujuh kali, konon katanya akan segera bisa menemukan belahan jiwa. Meskipun mungkin cukup bikin dahi mengernyit dan beragam pertanyaan, rupanya ada banyak orang yang mencoba membuktikannya dengan melompat sebanyak tujuh kali dari Jembatan Cinta yang memiliki ketinggian mencapai enam meter itu. Apa anda berani mencoba?
